Pages

Saturday, April 12, 2014

Tuan, Maaf...

Tuan..maaf saya sedikit bingung dan tidak mengerti dengan apa yang anda inginkan?? anda ingin dia menjadi penurut dalam kesehariannya.. lalu? kurang -penurut- apalagi jika dia yang selama ini :
 

1. selalu berusaha tidak membuat absensi merah (bahkan dengan berangkat 2jam lebih awal dari biasanya telah dia lakukan)
2. dia yang satu derajat dengan anda -pekerja- memiliki hak cuti yang sama dengan and
a, namun dia lebih memilih mengabaikan hak tersebut untuk menjadi -penurut- di mata anda
3. jika anda berkata risih dengan rengekan, ingatlah bahwa dia adalah orang yang tidak pernah merengek untuk membuat hidup anda suram dalam hari-hari kerja anda.
4. dia yang selalu berkata "iya" ketika anda bertitah "kerjakan"


kurang penurut apalagi Tuan?? ataukah dia harus meminum air bilasan kaki anda, untuk menjadikannya benar-benar penurut di mata anda??
Maaf Tuan, anda bukan ALLAH SWT yang harus dia sembah.

Tuan yang terhormat, saya mohon sisakan waktu senggang anda untuk sedikit membaca kitab yang kita yakini sama :

Allah SWT berfirman : “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat maka kejahatan itu bagi dirimu sendiri...” (QS. Al-Isra'/ 17 : 7) dan bahkan "Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu" (QS. AL Baqarah : 185)


ingatkah engkau Tuan, ketika saya masih mengenyam kegiatan sore hari mengikuti TPA di masjid, saya diajarkan (semoga Tuan pun sempat merasakan ajaran ini) bahwa Rasulullah Bersabda:
“Berilah kemudahan dan jangan mempersulit, Berilah kabar gembira dan jangan membuat mereka lari..” [HR Bukhari dan Muslim].






teruntukmu yang saat ini sedang merasakan ketidak adilan, 
percayalah bahwa ALLAH SWT tidak akan pernah membiarkan umatnya terluka..
selalu ingatlah bahwa ALLAH akan selalu menyayangimu kawan...ikhlaskan dan serahkan semua kepadaNYA, berpeganglah kepada kitabNYA karena janji ALLAH adalah yang paling sempurnya


Ali Imran ayat: 133- 134

Bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,  . (yaitu) orang-orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit[1], dan orang-orang yang menahan amarahnya[2] dan mema'afkan (kesalahan) orang lain[3]. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan[4].

133. Bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,
134. (yaitu) orang-orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit[1], dan orang-orang yang menahan amarahnya[2] dan mema'afkan (kesalahan) orang lain[3]. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan[4].
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-ali-imran-ayat-133-143.html#sthash.U9C98oLE.dpuf
133. Bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,
134. (yaitu) orang-orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit[1], dan orang-orang yang menahan amarahnya[2] dan mema'afkan (kesalahan) orang lain[3]. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan[4].
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-ali-imran-ayat-133-143.html#sthash.U9C98oLE.dpuf

No comments:

Post a Comment