Pages

Sunday, July 10, 2011

aku shani...


Pernahkah kalian merasa ada didalam dua posisi yang sama-sama tidak menguntungkan untuk kalian, meski bagaimanapun kalian memikirkan kedua posisi tersebut tetap saja kalian akan dihadapkan pada satu kenyataan pahit, mungkin bila kalian belum pernah mengalaminya, disini aku ingin membagi kepada kalian tentang apa yang sedang aku alami, tapi sebelumnya terlebih dahulu aku memperkenalkan namaku, aku shani terlahir 22 tahun yang lalu

Aku tak lebih sempurna dari remaja seumuranku lainnya, dihadapkan pada realita hidup dengan sejuta warna didalamnya, aku mempunyai saudara, aku memiliki teman dan aku sama seperti kalian memiliki cinta dan dan impian, aku terlahir mungkin tidak lebih ramah dari remaja lain seumuranku, aku terlahir dengan sifat yang sampai sekarang aku tahu “egois”, mementingkan apa yang menurutku itu benar dan menururtku itulah yang terbaik, aku egois dalam banyak hal dan menjadi pemarah ketika aku merasa semua tidak dalam keadaan yang benar, aku menjadi remaja dengan tingkat sensitifitas diatas normal ketika aku merasa aku mengkhawatirkan suatu hal, dan tak hanya sekali dalam hariku aku memaki dan memarahi sodara-sodaraku karna rasa khawatir terlalu tinggi yang ada didalam hatiku.
aku terlahir dari seorang keluarga yang aku anggap biasa-biasa saja,tetapi mampu memberikan jaminan kepada mereka yang mengenal keluargaku (bahwa kami adalah keluarga yang selalu bahagia dan nyaris sempurna, saling menyayangi satu sama lain, dan saling menghormati satu sama lain), aku memiliki seorang kakak perempuan yang menurutku dia perfect dan memiliki seorang adik yang bagiku tidaklah terlalu berat untuk menjadikannya adik yang nurut terhadap orang yang lebih tua dari dia. Aku dalam hidupku mengagumi dua orang wanita, pertama adalah ibu ku (beliau membesarkan aku dan dua sodaraku dengan begitu penuh kasih sayang, tidak pernah ada perbedaan perlakuan apapun pada kita, ibu ku bagai sinar yang selalu menerangiku dimanapun aku berada).
Wanita yang kedua adalah sosok kakak perempuanku, ya dia. aku dan dia terlahir terpaut waktu yang tidak lama, beda satu tahun, meski beda satu tahun melalui sosok dia, aku merasa benar-benar memiliki seorang saudara yang sempurna, selain cantik dia memiliki bentuk tubuh yang aku anggap (ini bentuk tubuh yang diidamkan setiap remaja), rambut yang sering tergerai lurus,kulit putih dan halus, bagiku yang terpenting selain dari kesempurnaan fisik yang dia punya adalah dia juga pintar dengan pembawaan keseharian dia yang dewasa.. [bersambung]

2 comments: